3 Pengusaha Muda di Indonesia Yang Sukses Dalam Bisnis Pendidikan

Karin Arini 7 Februari 2023 • Baca 5 menit

blog details

Menjadi pengusaha yang sukses tidak harus menunggu tua, banyak yang mengatakan bahwa untuk menjadi seorang pebisnis yang sukses kita harus berumur. Siapa bilang? Faktanya banyak pengusaha muda yang sukses mendirikan bisnisnya di Indonesia. Mereka semua mendirikan usahanya dari nol dengan jatuh bangunnya masing-masing.

Mengapa bisa sukses di usia muda? Tentunya dengan kerja keras, semangat dengan tekad yang kuat menjadi salah satu faktor utama yang membuat pengusaha muda berhasil memperoleh kesuksesan. Tidak lupa diikuti juga dengan keinginan terus belajar dan terus berinovasi agar bisnis yang dijalankan terus berkembang. 

Banyak macam bisnis yang dapat dijadikan peluang oleh anak muda zaman sekarang, salah satunya termasuk bisnis di bidang pendidikan. Berikut para pengusaha muda yang sukses mendirikan usahanya di bidang pendidikan: 

Belva Devara - Ruangguru

Adamas Belva Devara atau yang akrab disapa Belva Devara saat ini tengah ramai diperbincangkan. Belva Devara merupakan salah satu pengusaha muda yang mendirikan Ruangguru yang merupakan platform pendidikan online terbesar di Indonesia. 

2MyMxNCUuEM3en8p8dzBSphipCiT1U6fWfxnJbRaWKQNHBAg4qIvln1g8KhvEiOOALNOiRRKhmcbJDtpzEH4UCZGdIZi91D-nB1PNfgXwRpaNYKgMqe3P7IQoJn0XLd6LYSRww0sWCTudJm2Fp5PfAI

CEO Ruangguru, Belva Devara.

Tidak hanya dikenal sebagai pengusaha muda yang sukses, Belva juga dikenal sebagai sosok yang pintar dalam dunia akademis. Hal itu terbukti dari beberapa prestasi dan pencapaian yang telah diraihnya selama mengenyam bangku pendidikan. Terbukti dengan selepas lulus dari bangku SMA pada tahun 2007, Belva terpilih menjadi salah satu dari delapan siswa yang mendapatkan beasiswa penuh dari Pemerintah Singapura untuk melanjutkan studinya di salah satu institut terbaik di asia, Nanyang Technological University, Singapura.

Tidak berhenti disitu saja, setelah menyelesaikan pendidikan S1 nya, Belva lagi-lagi berhasil mendapatkan beasiswa S2 dan mengambil dua jurusan sekaligus yaitu manajemen dan kebijakan publik di Harvard dan Stanford. Selain itu, Belva juga mendapatkan kesempatan terdaftar sebagai mahasiswa tamu di Massachusetts Institute of Technology.

Berbekal dengan pengalaman yang sudah malang melintang dalam dunia pendidikan, Belva Devara akhirnya memutuskan untuk terjun langsung membantu transformasi pendidikan di Indonesia dengan mendirikan Ruangguru pada tahun 2014.

G8ryZv5BZxl6X9XhqiO8bqGd39lvFHKwzZOav9WQGZemYYfy2a-Gcv7_VnH2pXv81uOPFK7s72mmbb4zcueppPY9naX0L_BIAPcGKNfuOeRajORc-aj_sJ-MvzRkbe4zlo_uvgMyhabviAdAEZyGqYo

Ruangguru sendiri merupakan startup teknologi dengan misi sosial pendidikan yang dibangun oleh Belva bersama sahabatnya, Muhammad Isman Usman.

Dibawah kepemimpinannya itulah hanya dalam kurun waktu setahun, Ruangguru dapat berkembang pesat lima kali lipat dan dapat menjadi perusahaan teknologi pendidikan terbesar di Indonesia, yang menjangkau 10 juta siswa dan 150.000 guru.

Tak hanya itu, Ruangguru berhasil mendapatkan sejumlah penghargaan di dunia seperti salah satunya UNICEF Youth Innovation Forum 2015 untuk kategori Innovation to Watch, Bubu Awards 2016 untuk kategori Indonesia’s Best Education Web, Google Launchpad Accelerator 2016.


Sabda PS - Zenius

Pengusaha muda lainnya yang sukses dalam bisnis dunia pendidikan adalah Sabda PS yang merupakan pendiri PT. Zenius Education. Perusahaan yang sudah berdiri sejak tahun 2007 ini bisa dibilang sebagai pelopor EdTech digital di Indonesia.

9r74LdR8fEKk_1Y-vJ6hNI8qtMNsPY7eMKZhM7ASKrczKIOPVfEMZn5qr0EKNV_Uylr9Pp6gBN6h_CO5NzzGJ4LYzohPOZPOgzfJ5xW7dFrcjBTc4TEcjrP7JWQsE4zHESZdJjA_fkz8IelcYtUdxQ

CEO Zenius, Sabda PS.

Zenius merupakan startup pendidikan berbasis teknologi yang dapat membantu dalam pembelajaran online. Yang fokus memberikan pembelajaran kepada masyarakat khususnya para pelajar di jenjang pendidikan SD, SMP dan SMA. Penyampaian materinya berupa video interaktif, berisi tulisan tangan disertai dengan suara mentor, tidak lupa pula dilengkapi dengan animasi.

Dilatarbelakangi dengan masih rendahnya kualitas pendidikan di Indonesia dan keterbatasan jumlah guru yang berkualitas, Zenius kemudian didirikan. Zenius didirikan oleh Sabda bersama rekannya Medy Suharta yang sama-sama alumni jebolan Teknik Elektro di Institut Teknologi Bandung. Keduanya sama-sama guru yang jago dalam bidang IT dan memiliki jiwa entrepreneur.

_gwMnemu0XpI9dWjKRHvDD_ozHWA264cqTEQVh1gASJGClSw3E8-ZDvSgF0b_o0r-XdhY8v3RXCanJTxGTAj3-g-VLNrXe61Wa2f3NsAv0-YXztTZiTAsg4N9AZBb2-qNaJmsfdgb9O3K5_oyFGMNjI

Akhirnya di tangan kedua pria ini Zenius lahir sebagai bentuk revolusi pendidikan di Indonesia dengan cara mempromosikan cara berpikir kritis, logis, rasional dan pengetahuan sains yang terintegrasi terhadap semua pelajar Indonesia.

Kemudian platform pembelajaran online berbasis video yakni zenius.net sudah diluncurkan pada tahun 2010 dan kini telah ada lebih dari 72.000 video yang mencakup berbagai subjek pelajaran.


Tommy Yuwono - Pintek

Tommy Yuwono termasuk ke dalam jajaran pengusaha muda yang sukses mendirikan bisnis di bidang pendidikan. Pria lulusan Prasetiya Mulya Business School ini merupakan Co-Founder dan Direktur Utama dari PT. Pinduit Teknologi Indonesia atau biasa dikenal dengan Pintek. 

UzpIbN11q3sb11MkbBK9yZNZzowQBDAjwDbtiECCTd5iEotSWlcplVxnDBkcWl3MYobkS27ljIswuvY4xA1CAn7Q3NPcgFhXqB_hsXIcS408mfw0FZV6SMtoJhYA20xLz1J-7TeaLCEqMx-x8mA8ZQ

Direktur Utama Pintek, Tommy Yuwono.

Sejak 2018, Pintek sebagai perusahaan fintech berkomitmen untuk mendukung transformasi pendidikan di Indonesia melalui layanan keuangan. Pasalnya biaya pendidikan di Indonesia tidaklah kecil. Bahkan menurut data dari BPS (Badan Pusat Statistik), biaya pendidikan terus meningkat 10 persen dan menjadi pengeluaran terbesar yang dikeluarkan oleh masyarakat saat ini. 

Telah terdaftar dan diawasi oleh OJK, Pintek menyediakan akses pendanaan untuk kepentingan sektor pendidikan seperti pelajar atau orangtua dan lembaga pendidikan UKM pendidikan.

fC50WH4T-AEBoPIffEO8GmhsY64ee4lB-O12Y8TtjUFbxk9Lbtdpom2uKofzrQLdvVL3UUDg1Gn3VLbkmVWedTwtyPtGzLlAKrJ6BQ5cc41jjkhwLZpvsp-ZIVlvv4XJwb2nlgmNh36hmL5FODT2MZ0

Pintek terus melakukan inovasi dan berkembang pesat dari tahun ke tahun. Tercatat bahwa Pintek sudah mengeluarkan pinjaman lebih dari Rp 180 miliar dengan jumlah peminjam yaitu 2989 orang. Hingga saat ini Pintek sudah memiliki lebih dari 140 karyawan beserta jajaran direksi dan komisaris yang sudah berpengalaman di bidangnya. 


Tiga pengusaha sukses diatas telah membantu memberikan kontribusi yang hebat pada dunia pendidikan di Indonesia. Nah, sekarang giliran Aplikasi Kasirini yang akan membantumu belajar mengelola usaha dengan menghadirkan berbagai fitur-fitur menarik. Kamu hanya perlu catat setiap transaksi penjualan kamu, lalu kamu bisa pelajari dan analisa lapran penjualan. Buruan download sekarang!